x editorial.id skyscraper
x editorial.id skyscraper

BMKG: Musim Kemarau 2024 di Jawa Timur Diprediksi Lebih Pendek

Avatar
Budi Prasetyo
Rabu, 16 Apr 2025 07:18 WIB
Daerah

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui Stasiun Klimatologi Jawa Timur memprediksi bahwa musim kemarau 2024 di wilayah Jawa Timur akan datang lebih awal dan berlangsung lebih pendek dibandingkan dengan normal klimatologis periode 1991–2020.

Dari total 74 Zona Musim (ZOM) di Jawa Timur, sebanyak 48 ZOM (64,9%) diperkirakan akan memasuki musim kemarau pada Mei 2024. Sementara itu, 20 ZOM (27%) akan memulainya sejak April, dan sisanya 6 ZOM (8,1%) pada Juni.

Beberapa wilayah yang paling awal memasuki musim kemarau adalah bagian utara Situbondo, utara Bondowoso, dan timur Banyuwangi, yang diprediksi kering sejak dasarian I April 2024.

Puncak Musim Kemarau
Puncak musim kemarau di Jawa Timur diprediksi terjadi secara dominan pada Agustus 2024, dengan rincian sebagai berikut:

Juli: 7 ZOM (9,4%)
Agustus: 56 ZOM (75,7%)
September: 11 ZOM (14,9%)
Curah Hujan dan Sifat Musim
Selama musim kemarau, curah hujan di wilayah Jawa Timur diperkirakan berada di kisaran 100 mm hingga lebih dari 500 mm. Dari sisi sifat hujan:

50% ZOM akan mengalami musim kemarau normal,
46rpotensi mengalami hujan atas normal, dan
4% mengalami hujan bawah normal.
Durasi Musim Kemarau Lebih Pendek
BMKG menyebutkan bahwa durasi musim kemarau 2024 cenderung lebih pendek dibandingkan periode normal, dengan rincian:

Lebih pendek ≥ 3 dasarian: 37 ZOM (50%)
Lebih pendek 2 dasarian: 8 ZOM (10,8%)
Lebih pendek 1 dasarian: 7 ZOM (9,5%)
Hanya 11 ZOM (14,9%) yang memiliki durasi sama dengan normal, sementara sisanya mengalami musim kemarau yang lebih panjang dalam rentang 1 hingga ≥3 dasarian.

Rekomendasi BMKGBMKG mengimbau sektor pertanian, khususnya komoditas yang bergantung pada air hujan seperti hortikultura, tembakau, dan garam, untuk mengantisipasi potensi curah hujan di atas normal yang bisa terjadi di awal musim kemarau.

Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) juga disarankan sebagai langkah strategis untuk menjaga cadangan air di waduk-waduk utama menjelang peralihan musim.

Untuk pembaruan informasi dan prakiraan lebih lanjut, masyarakat dapat mengakses situs resmi BMKG Stasiun Klimatologi Jawa Timur di https://staklim-jatim.bmkg.go.id.

Editor : Budi Prasetyo

Artikel Terbaru
Rabu, 16 Apr 2025 07:12 WIB | Daerah
Harga Gabah Kering Panen (GKP) telah ditetapkan Pemerintah dengan harga Rp 6500/kg sesuai Peraturan Bapanas No 2/2014. Namun, Anggota Fraksi PDI Perjuangan ...
Senin, 14 Apr 2025 19:20 WIB | Pendidikan
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan beberapa hal perkembangan provinsi yang dipimpinnya saat bertemu dengan Menteri Koordinator (Menko) ...
Kamis, 10 Apr 2025 07:46 WIB | Politik
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Timur, M. Musyafak, mengungkapkan bahwa secara umum seluruh fraksi di DPRD Jatim memberikan apresiasi terhadap ...