Fraksi PDIP DPRD Provinsi Jatim Dukung Pelatihan AI dan Digitalisasi untuk Pelayanan Publik
Anggota Komisi A DPRD Provinsi Jawa Timur, Saifudin Zuhri, memberikan dukungan penuh terhadap pelatihan pemanfaatan kecerdasan buatan (AI) yang digelar oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jawa Timur.
Pelatihan bertajuk “Teknik Prompt Engineering Efektif dalam Pemanfaatan Generative AI untuk Analisis Data” ini berlangsung di Malang dan diikuti oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk kalangan muda dan tenaga teknis dari instansi pemerintah.
Menurut Saifudin menekankan pentingnya kesiapan aparatur pemerintah dalam menyambut era transformasi digital. Ia menilai AI bukan lagi sekadar tren, tetapi telah menjadi kebutuhan strategis dalam tata kelola pemerintahan yang modern.
“Melalui pelatihan ini, saya berharap peserta mampu menguasai teknik prompt engineering yang merupakan kunci dalam mengoptimalkan potensi generative AI, terutama dalam mendukung analisis data dan penyusunan kebijakan publik,” ujarnya.
Baca Juga: Fraksi PDIP Walk Out dari Rapat Paripurna, Buky Wibawa: Jangan Terlalu Reaktif, Kita Liat Dulu Gimana Eksekusi Programnya
Anggota Fraksi PDIP DPRD Jawa Timur itu juga menyoroti pentingnya pelayanan publik berbasis digital yang langsung menyentuh kebutuhan masyarakat. Menurutnya, digitalisasi layanan seperti pendaftaran online di rumah sakit merupakan contoh nyata pemanfaatan teknologi yang harus terus dikembangkan.
“Program-program digital ini akan terus didorong oleh pemerintah provinsi. Namun, penting juga untuk memastikan teknologi AI dimanfaatkan secara maksimal dan tidak disalahgunakan,” tegas Sekretaris DPC PDIP Kota Batu ini.
Pelatihan ini juga menghadirkan narasumber dari kalangan akademisi Universitas Brawijaya dan diikuti oleh peserta yang sebagian besar memiliki latar belakang dan minat kuat dalam teknologi digital dan AI.
Anggota DPRD Jatim Dapil Malang Raya itu menyampaikan optimismenya terhadap generasi muda yang turut serta dalam pelatihan ini, dan berharap ilmu yang diperoleh dapat langsung diterapkan dalam pelayanan publik yang efisien dan responsif.
Editor : Budi Prasetyo
